Terima DIPA Tahun 2025, Menteri PKP Nyatakan Siap Laksanakan Program 3 Juta Rumah

Program 3 Juta Rumah memiliki tujuan yang besar dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dengan memastikan bahwa lebih banyak masyarakat Indonesia, khususnya mereka yang berpendapatan rendah, dapat memiliki rumah yang layak huni.

SEPUTAR PROPERTI/Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2025 kepada kementerian dan lembaga termasuk Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) serta alokasi Transfer ke Daerah (TKD).

Penyerahan DIPA tersebut merupakan simbol pelaksanaan APBN 2025 sehingga diharapkan Program 3 Juta Rumah untuk rakyat bisa segera berjalan di lapangan.

“Setelah dua bulan kabinet menjabat hari ini kita masuk ke tahap penting dalam pemerintahan kita, yaitu penyerahan DIPA dan transfer ke daerah tahun 2025,” ujar Presiden Prabowo Subianto dalam sambutan dan pengarahan pada Acara Penyerahan DIPA dan TKD 2025, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2024).

Dukung Program 3 Juta Rumah, Stakeholder Perumahan Harapkan Pemerintah Bikin Terobosan Baru

Pada kegiatan penyerahan DIPA dan TKD 2025 yang disiarkan secara langsung di akun Youtube @SekretariatPresiden tersebut, Presiden Prabowo Subianto didampingi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Menurut Presiden Prabowo Subianto, proses penyerahan DIPA dan transfer daerah merupakan simbol pelaksanaan APBN 2025. Adapun jumlah alokasi anggaran belanja dari APBN pada tahun 2025 meningkat 8,9 persen dari anggaran belanja pada APBN 2024 yakni senilai Rp3,621 triliun pada tahun 2025.

Jumlah itu terdiri atas anggaran belanja Pemerintah Pusat dan anggaran transfer ke daerah (TKD). Sedangkan khusus untuk anggaran belanja pemerintah pusat jumlahnya sebesar Rp2,701 triliun yang dapat digunakan untuk belanja pemerintah pusat berdasarkan fungsi, belanja pemerintah pusat menurut organisasi, dan belanja pemerintah pusat menurut program.

Luncurkan Klaster Ketiga, The Sanctuary Collection Tawarkan 138 Unit Rumah Mewah.

Pos anggaran ini nantinya akan digunakan untuk membiayai belanja kementerian termasuk Kementerian PKP dalam pelaksanaan Program 3 Juta Rumah.

Sedangkan anggaran TKD ditetapkan sebesar Rp919 triliun terdiri dari dana bagi hasil, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana otonomi khusus, dana keistimewaan, dan dana desa.

Sementara itu, Menteri PKP Maruarar Sirait saat ditemui wartawan usai menghadiri Penyerahan DIPA dan TKD 2025 menyatakan siap melaksanakan Program 3 Juta Rumah sebagaimana arahan Presiden.

Anggaran Kementerian PKP di Tahun 2025 Sebesar Rp5,274 Triliun

Namun demikian, dirinya juga akan terus mendorong semangat gotong royong dari berbagai mitra kerja di sektor perumahan untuk membangun rumah rakyat.

“Anggaran Kementerian PKP tahun 2025 mendatang Rp5,274 triliun yang akan digunakan untuk pembangunan rumah rakyat dan mendorong rumah gratis dari teman – teman pengusaha meskipun tidak banyak jumlahnya, ada yang gratis tapi tidak semuanya gratis,” kata Menteri Ara.

Program 3 Juta Rumah adalah program yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia untuk menyediakan rumah yang layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengatasi kekurangan rumah di Indonesia, yang dapat mengurangi angka backlog (kekurangan) rumah dan memberikan akses bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah.

Permudah Perizinan Pembangunan Rumah Rakyat, Kementerian PKP Usulkan Omnibus Law Sektor Perumahan

Tujuan Program 3 Juta Rumah

Meningkatkan Ketersediaan Rumah: Program ini bertujuan untuk membangun 3 juta unit rumah dalam jangka waktu tertentu, dengan fokus pada rumah bagi keluarga berpenghasilan rendah.

Mempermudah Akses Kepemilikan Rumah: Program ini juga mencakup skema pembiayaan yang memudahkan masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah melalui kredit pemilikan rumah (KPR).

Pembangunan Infrastruktur: Selain pembangunan rumah, program ini juga mencakup pengembangan infrastruktur dasar seperti jalan, air bersih, listrik, dan fasilitas umum lainnya.

Summarecon Gelar Expo dengan Konsep Berbeda, Teknologi Jadi Marketing Tools

Mendukung Ekonomi Lokal: Melalui program ini, diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja bagi tenaga kerja konstruksi dan mendukung perekonomian daerah.

Program 3 Juta Rumah memiliki tujuan yang besar dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dengan memastikan bahwa lebih banyak masyarakat Indonesia, khususnya mereka yang berpendapatan rendah, dapat memiliki rumah yang layak huni. Program ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor konstruksi.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *