Erick Thohir Minta BTN Siapkan Strategi Besar Pembiayaan Perumahan

Erick Thohir meminta BTN, menyiapkan strategi besar untuk mengatasi tingginya angka backlog di Indonesia.

SEPUTAR PROPERTI/Jakarta – Memasuki usianya yang ke-74, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melakukan “rebranding” salah satunya dengan meluncurkan logo baru. Logo baru yang dirilis merupakan simbol keberhasilan dan komitmen BTN  dalam melanjutkan transformasi menjadi Bank yang lebih modern, dan adaptif dalam menghadapi digitalisasi.

BTN dengan langkah rebranding ini sejalan dengan transformasi perusahaan untuk menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada 2025. BTN meluncurkan logo barunya dalam gelaran BTN Anniversary Festival 2024, yang diadakan pada Minggu, 3 Maret 2024 di Indonesia Arena, Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Ubah Logo Baru, BTN Makin Percaya Diri di Tengah Kinerja yang Kian Meningkat

Dalam sambutannya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, ulang tahun ke-74 dan peluncuran logo baru menjadi momentum bagi BTN untuk melakukan percepatan transformasi.

Erick Thohir meminta BTN menyiapkan strategi besar untuk mengatasi tingginya angka backlog di Indonesia. BTN yang merupakan bank terbesar dalam pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) diminta turut dapat menekan angka backlog perumahan.

“Ketika kita bicara BTN menjadi sebuah solusi untuk perumahan masa depan anak muda ke depan. Untuk itu BTN harus punya strategi besar,” tegas Erick yang menyatakan backlog perumahan mencapai 12,7 unit.

Tangerang Utara Kian Berkembang, MAS Group dan Fujiken Kembangkan Proyek di Kota Sutera

Erick menambahkan, setidaknya BTN dapat menyalurkan fasilitas pembiayaan perumahan sedikitnya 1 juta hingga 1,5 juta rumah di setiap tahunnya. “BTN tentu sudah luar biasa. Tapi angka 1 juta sampai 1,5 juta rumah harus menjadi terobosan,” ujarnya.

Menurut Erick, BTN memiliki kapabilitas untuk mencapai target tersebut, karena kinerjanya yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir, baik dari sisi aset maupun penurunan kredit bermasalah. Hal ini menandakan bahwa BTN merupakan bank dengan kesehatan yang baik.

“Perjalanan BTN luar biasa setelah mencapai usia ke-74. Pada 2019, ketika saya menjadi Menteri BUMN, BTN hanya membukukan laba Rp200 miliar. Namun, sekarang sudah mencapai Rp3,5 triliun,” papar Erick.

Erick Thohir berharap BTN dapat menjadi sebuah solusi untuk perumahan masa depan anak muda, sehingga BTN harus bekerja lebih keras dan menyusun strategi besar.

“Nafas logo baru ini harus benar-benar dimaknai oleh seluruh BTNers dalam rangka menciptakan solusi bagi backlog perumahan kita,” harap Erick.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *