SEPUTAR PROPERTI/Jakarta – Menjelang pergantian tahun, memasuki 2024 perusahaan pengembang properti Cipta Harmoni Lestari (CHL) Group optimis kondisi tahun depan lebih baik dari sebelumnya. Andreas Audyanto Project CEO CHL Group meyakini semua jenis properti akan bertumbuh dan berkembang.
Lebijh lanjut, Andreas Audyanto menegaskan bahwa CHL Group sudah merancang dan mempersiapkan proyek baru di tahun depan. “Walau di 2024 berbarengan dengan kondisi pemilu atau disebut tahun politik, CHL Group yakin kondisi akan baik-baik saja. Kita sudah punya pengalaman terkait pesta demokrasi dan pertumbuhan pertumbuhan ekonomi seperti sekarang, tidak ada alasan bagi kita untuk tidak optimis,” jelas Andreas Audyanto saat ditemui di Tangerang, Jum’at (29/12/2023).
Menurutnya lagi, CHL Group sedang menyiapkan 4-5 proyek baru yang akan dikembangkan di sepanjang 2024 ini. Adapun lokasi proyek-proyek baru tersebut tersebar dibeberapa tempat di sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), serta di luar daerah seperti Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di kawasan Labuan Bajo.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, jenis propertinya mulai dari landed house, properti komersial dan hospitality. Menurutnya, ragam produk ini hadir karena CHL Group selalu melihat kebutuhan terkini dari konsumen properti di tanah air (base on need). Selain itu proyek-proyek baru yang akan dikembangkan tersebut tidak hanya dikembangkan di lokasi sunrise property, tapi bisa juga dikembangkan di lokasi yang sudah dianggap sunset property.
Faktor lokasi menurut Andreas Audyanto cukup menentukan, namun yang tidak kalah pentingnya menurut kami adalah soal konsep properti yang akan dikembangkan. Tahun ini properti dengan konsep connect to nature masih banyak dilirik konsumen.
“Sementara dari sisi harga, segmentasi produk properti kelas menengah ke atas tetap masih sangat prospektif, terutama untuk properti seharga Rp5 miliar ke bawah. Dan yang pasti, hingga saat ini kami belum tertarik untuk mengembangkan proyek di sektor hunian vertikal atau apartemen,” jelas Andreas Audyanto.
Menariknya lagi, jika selama ini CHL Group lebih banyak bekerjasama dengan persuahan-perusahaan properti besar dari luar negeri, namun pada tahun 2024 ini mayoritas dari proyek yang akan dikembangkan tersebut dijalani dengan bersinergi dengan pengembang-pengembang nasional.
Sebagaimana diketahui, beberapa proyek CHL Group seperti The Sanctuary Collection dikembangkan bekerjasama dengan perusahaan asing; Perennial Holdings Pte. Ltd. dan Qingjian Realty. Tidak hanya itu, The Sanctuary Collection yang memiliki desain modern namun menyatu dengan alam tersebut juga didesain oleh sejumlah konsultan international yang telah memenangkan penghargaan dunia seperti Meinhardt, PDW, Townland, KKS Group, Forefront, Aecom dan DP Architect.
“Kami melihat kompetensi pengembang lokal ataupun pegembang nasional juga tidak kalah jika dibanding pengembang asing. Karena itu, dari total sisa land bank sekitar 190 hektar yang dimiliki CHL Group, tahun ini kami akan mencoba bersinergi dengan beberapa pengembang ternama nasional untuk mengembangkan beberapa proyek terbaru tersebut,” tegas Andreas Audyanto.
Sebagai informasi, Cipta Harmoni Lestari (CHL Group) merupakan anak perusahaan dari Harita Group, perusahaan konglomerat Indonesia yang banyak bergerak dalam bidang sumber daya alam seperti Minyak Kelapa Sawit, Nikel, Bauksit, dan Properti.
Dengan kepemilikan land bank seluas 600 hektar dan telah mengembangkan beberapa proyek perumahan seperti Banara Serpong Residence di Tangerang Selatan, The Sanctuary Collection – Premium Residence di Sentul Selatan, Mazenta Residence at Bintaro, serta Marchand Hype Station – Commercial community space di Bintaro sektor 9 dan Naraya Serpong.
