SEPUTAR PROPERTI/Serpong – PT Serpong Bangun Cipta melalui Cipta Harmoni Lestari (CHL) Group menggelar acara groundbreaking Naraya Serpong. Acara ini sebagai penandapembangunan Naraya Serpong tahap pertama akan dimulai. Sebelumnya, perusahan pengembang yang berada dalam naungan Harita Group ini sukses memasarkan Mazenta Residence Bintaro, Tangerang Selatan.
Dan untuk mengulang kesuksesan ini CHL menggaet arsitek muda yang tengah naik daun yaitu Riri Yakub (Atelier Riri). Konsep yang dikembangkan di Naraya Serpong mengusung gaya Tropical Contemporer yang modern dan stylish serta tepat guna apabila dibandingkan dengan perumahan sekitar.
Setia Iskandar Rusli, selaku Project CEO dari PT Cipta Harmoni Lestari menjelaskan, groundbreaking ini tidak hanya menjadi tonggak awal fisik dari pembangunan Naraya Serpong, tetapi juga merupakan simbol kuat dari komitmen yang mendalam terhadap para konsumen setia.
“Ini mencerminkan upaya perusahaan untuk memenuhi harapan dan kebutuhan konsumen untuk segera menempati hunian yang mereka beli. CHL terus berkomitmen untuk memberikan kualitas terbaik di dalam tenggat waktu yang telah ditentukan,” jelas Setia Iskandar Rusli selepas acara groundbreaking yang diadakan di lokasi proyek, Serpong, Tangerang Selatan, Senin 21 Agustus 2023.
Setia Iskandar menambahkan, Naraya Serpong yang merupakan kawasan hunian eksklusif dengan total 48 unit yang terletak di dalam kawasan seluas 5 Hektar. Pembangunan tahap 1 Naraya Serpong akan serentak dimulaiyang akan di serah terimakan pada konsumen dalam waktu 18 bulan.
Secara lokasi, kawasan Serpong, Tangerang Selatan yang berbatasan langsung dengan kawasan Jakarta dan Bogor menjadikan Naraya Serpong berlokasi sangat strategis. Serpong Selatan juga termasuk pada rencana perpanjangan pembangun MRT Tahap 3 pada daerah Banten.
Salah satu stasiun MRT yang akan dibangun berlokasi hanya kurang lebih 2 KM dari pintu masuk Naraya Serpong. Setia Iskandar menegaskan, pembangunan infrastruktur seperti jalur MRT tentunya akan sangat berpengaruh pada nilai jual Naraya Serpong di masa mendatang.
“Berkaca pada nilai investasi kawasan hunian Banara Serpong, di mana Naraya berlokasi, yang mengalami kenaikan sampai dengan 60%, menjadikan Naraya Serpong peluang investasi yang sangat potensial, khususnya untuk para generasi muda yang sedang mencari rumah pertama mereka,” jelas Setia Iskandar.
Desain rumah yang apik, lokasi yang strategis, serta fasilitas premium yang lengkap ini dipasarkan mulai dari harga Rp 900 jutaan, ini pun memantapkan posisinya sebagai rumah dengan fitur termewah di kelasnya.
“Kami optimis penjualan Naraya serpong akan mencapai angka 60% pada akhir tahun 2023 ini. Antusiasme para calon konsumen terhadap Naraya meningkat pesat pasca dibukanya jalan baru tepat di depan pintu gerbang Naraya Serpong. Melihat hal tersebut, kami yakin angka penjualan Naraya pun akan tambah melaju cepat.” Tambah Setia Iskandar lagi.
Naraya Serpong terdiri dari 2 tipe rumah yang ditawarkan, yaitu tipe 7 dan tipe 6, di mana keseluruhan unit memiliki 2 lantai, dengan detail sebagai berikut: Naraya Type 7 (Hoek Kiri) dengan luas tanah 85-93m2 dan luas bangunan 88m2. Naraya Type 7 (Hoek Kanan) dengan luas tanah 93-93m2 dan luas bangunan 88m2. Naraya Type 7 (Hoek Garden) dengan luas tanah 98.3-146.5m2 dan luas bangunan 88m2. Naraya Type 7 (Standard) dengan luas tanah 70m2 dan luas bangunan 88m2.
Kemudian Naraya Type 7 (Standard Garden) dengan luas tanah 96-107.2m2 dan luas bangunan 88m2. Naraya Type 6 (Hoek Kiri) dengan luas tanah 72-83.7m2 dan luas bangunan 71m2. Naraya Type 6 (Hoek Kanan) dengan luas tanah 72-94.4m2 dan luas bangunan 71m2. Naraya Type 6 (Standard) dengan luas tanah 60m2 dan luas bangunan 71m2.
